Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad mengatakan tidak ada batasan dalam pengembangan hubungan bilateral antara Indonesia dan Iran.
“Tak ada batasan pengembangan hubungan bilateral RI-Iran,” ujar Ahmadinejad saat menerima surat-surat kepercayaan Dubes RI untuk Iran, Dian Wirengjurit di Istana Kepresidenan Teheran, dalam siaran pers yang dikutip Antara.
Ahmadinejad juga menekankan Indonesia-Iran memiliki hubungan mendalam khususnya di bidang agama, sejarah dan hubungan kemasyarakatan. Hubungan baik tersebut terus diturunkan kepada berbagai generasi selanjutnya.
Selain hubungan bilateral, Ahmadinejad juga mengemukakan kedua negara dapat berperan lebih luas lagi dalam tataran kerjasama regional dan global. Ahmadinejad berpandangan, konstelasi kerjasama global saat ini hanyalah permainan politik dan gagal menegakkan keadilan dan kesetaraan antarnegara.
“Saat ini dibutuhkan tata dunia baru yang berkeadilan, menjunjung tinggi kemanusiaan, menghormati seluruh negara dan bangsa serta memberikan ruang partisipasi yang setara bagi seluruh negara dan bangsa,” ujar Ahmadinejad.
Hubungan Indonesia-Iran terus menujukkan tren positif di berbagai bidang, dari tahun ke tahun. Meski Iran berada dalam tekanan sanksi internasional, volume perdagangan kedua negara justru menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Nilai transaksi perdagangan kedua negara pada 2011 meningkat hingga mencapai US$1,8 miliar dolar atau meningkat 51% dibanding 2010 yang mencapai US$1,2 miliar dolar.